Tentang
Terlahir sebagai anak kedua dari empat bersaudara di Batam. Suka asik dengan pikiran sendiri dan menulis di blog untuk melepaskan segala imajinasi. Cita-citanya ingin terus menulis dan berkarya.
Rabu, April 06, 2016
Sedalam Samudra
/
2 Comments
Dalam buah hatiku Sedalam Samudra,
hingga tiada terkira batas birunya hatimu.
Burung-burung terbang
menggapai cakrawala,
dibimbing nyanyian damai lautan bijak.
Jadilah penghibur kesendirian di ujung garis pantai.
Pada tangis yang menjelma menjadi luasnya lautan.
Tergulung mereka oleh tingginya ombak,
hanyut menuju akhir
kesedihan .
Berjalanlah senantiasa bersama Angkasa.
Airmu menjadi awannya,
sebab birumu adalah birunya.
(Richard Stevanus Sitio)
Penulis
meskipun makin susah dicerna, tapi teduh baca puisimu chad~ nice!
BalasHapusMaklum teduh cyn, soalnya kan nasehat untuk anak-anakku puisi sedalam samudra dan setinggi angkasa
BalasHapus